Minggu, 13 Mei 2012

cara mmbuat dan membatalkan perintah file CONFIG.SYS

Perintah File CONFIG
Pada artikel sebelumnya kita sudah mengenal jenis-jenis perintah konfigurasi sistem DOS dan driver yang dipakai dalam konfigurasi. Posting kali ini merupakan lanjutan dari cara yang bisa kita pakai dalam konfigurasi DOS, yaitu mengenai file CONFIG.SYS. Apakah yang dimaksud dengan file CONFIG.SYS? Bagaimana cara membuat perintah CONFIG.SYS? Lalu, apakah operasi perintah CONFIG.SYS bisa dibatalkan? Mari kita bahas dalam artikel kali ini.
File CONFIG.SYS adalah salah satu bentuk konfigurasi sistem DOS yang dibuat dalam bentuk ASCII. File ASCII (American Standart Codes for International Interchange) pada DOS dibuat dengan memberikan perintah COPY CON diikuti dengan nama file yang ingin dibuat, yaitu CONFIG.SYS. Setelah itu dituliskan semua perintah yang diperlukan untuk mengatur konfigurasi lengkap dengan nilai-nilainya. Kemudian akhiri pembuatan file itu dengan menekan tombol Ctrl+Z atau langsung tekan satu tombol F6. Bila pembuatan berhasil, pada layar akan muncul: 1 file (s) copied.
Pada saat mengetikkan perintah membuat file CONFIG.SYS hendaknya kita berhati-hati karena bila suatu baris telah ditekan enter maka kursor tidak dapat kembali ke baris atasnya. Bila hal ini terjadi, terpaksa pembuatan file CONFIG.SYS harus dibatalkan dan mengulang dari awal. Perintah untuk membatalkan pembuatan file CONFIG.SYS adalah dengan Ctrl+C.
Contoh:
Buatlah file CONFIG.SYS yang aturannya adalah sebagai berikut:
Jumlah file yang dapat dibuka sekaligus = 30 buah.
Jumlah memory cadangan sebesar 25 blok.
Maka perintahnya adalah:
A>COPY CON CONFIG.SYS (Return)
FILES=30
BUFFERS=25
Ctrl+Z
1 file (s) copied
A>
Setelah memberikan perintah pembuatan file CONFIG.SYS jangan lupa melakukan booting ulang (reboot) terhadap komputer yang kita pakai. Mengapa perlu reboot setelah melakukan printah konfigurasi? Karena file yang telah diubah tadi hanya dapat dibaca pada saat setelah booting. Bila belum dilakukan reboot maka perubahan konfigurasi sistem DOS tidak akan terjadi pada sistem komputer DOS yang sedang kita pakai. Semoga artikel ini bisa berguna untuk Anda dalam mempelajari pengetahuan mengoperasikan komputer.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Design Blog, Make Online Money